Jembrana – Sebuah rumah permanen milik I Gusti Komang Purna di Banjar Berawantangi Taman, Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali, terbakar pada Senin (18/12/2023) sekitar pukul 11.00 Wita.
Kebakaran diduga berasal dari gudang alat dekorasi yang berada di bagian belakang rumah. Saksi mata I Kadek Suwastika Darma mengatakan, saat itu ia sedang berada di rumahnya yang bersebelahan dengan rumah korban. Ia melihat kepulan asap dan api dari rumah korban.
Kapolsek Melaya, AKP I Komang Muliyadi membenarkan kejadian tersebut. Dirinya mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 11.00 Wita.
Petugas pemadam kebakaran dari Pos Damkar Melaya tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 11.30 Wita dan langsung melakukan pemadaman. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.30 Wita.
“Menurut keterangan korban, istrinya yang terakhir kali meninggalkan rumah pada pukul 10.00 Wita untuk pergi ngayah. Sebelum meninggalkan rumah, istrinya sempat menyalakan dupa dan mebanten di pelangkiran gudang alat dekorasi serta di garasi mobil. Namun, dupa tersebut sudah langsung dipadamkan sebelum istrinya meninggalkan rumah,” papar Muliyadi dikonfirmasi.
Berdasarkan hasil olah TKP dari Tim Inafis Polres Jembrana, diduga lokasi api pertama kebakaran berasal dari gudang alat dekorasi. Gudang tersebut berisi barang-barang yang mudah terbakar, seperti kain, gayor, dan terpal. Selain itu, di dalam gudang tersebut juga terdapat pelangkiran (tempat sembahyang) yang sebelumnya sempat dibakar dupa untuk sembahyang.
“Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 400 juta. Barang-barang yang terbakar, antara lain 1 buah bangunan rumah permanen dan gudang penyimpanan alat dekorasi, peralatan rumah tangga, kartu identitas, STNK mobil, uang tunai Rp 7 juta, serta peralatan dekorasi,” ujarnya.
Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut.
