Denpasar – Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi sesosok jenazah yang ditemukan mengambang di Perairan Pantai Kelan, Kabupaten Badung, Bali, pada Selasa (26/12/2023).
Informasi penemuan jenazah pertama kali diterima oleh petugas siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) pada pukul 08.55 Wita. Nelayan yang menemukan jenazah tersebut langsung mendokumentasikan dan mengirim ke rekannya.
Berdasarkan laporan posisi penemuannya berada kurang lebih 2 NM ujung landasan arah Barat Bandara I Gusti Ngurah Rai. Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Bali, TNI AL, Polairud Polda Bali, Polsek Kuta, Balawista Badung, Babinsa Desa Kelan, dan nelayan setempat langsung bergerak menuju lokasi.
Proses evakuasi dilakukan dengan menggunakan rubber boat. Setelah berhasil ditemukan, jenazah dibawa merapat ke Pantai Kelan, untuk selanjutnya menuju RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah dengan menggunakan Ambulance Balawista Badung.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, mengatakan bahwa identitas jenazah belum diketahui. Namun, ciri-cirinya yakni seorang pria, menggunakan celana pendek jeans warna biru, tanpa memakai baju, dan memakai gelang di tangan.
“Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui identitas dan penyebab kematian korban,” ujar Sidakarya.
Proses evakuasi jenazah berlangsung lancar dan membutuhkan waktu sekitar satu jam.
Kronologi Penemuan Jenazah :
Kronologi penemuan jenazah tersebut bermula saat seorang nelayan bernama Ketut Ari sedang memancing di Perairan Pantai Kelan pada Selasa (26/12/2023) pagi. Saat itu, ia melihat sesosok tubuh mengambang di tengah laut.
Ari pun langsung mendokumentasikan dan mengirim foto jenazah tersebut ke rekannya. Rekannya yang melihat foto tersebut kemudian melaporkannya ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.
Mendapat laporan tersebut, Basarnas Bali langsung mengerahkan tim SAR gabungan ke lokasi. Setelah melakukan pencarian selama kurang lebih satu jam, tim SAR berhasil menemukan jenazah tersebut.