Badung – Jasad Rafi (18), buruh bangunan yang terseret arus di Pantai Pererenan, Desa Buduk, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, ditemukan terdampar di bibir pantai pada Jumat malam, (15/12) sekira pukul 23.45 Wita.
Rekan korban yang menemukan langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas). Sejumlah tim rescue yang sebelumnya ikut melakukan upaya pencarian langsung mendatangi lokasi untuk melakukan evakuasi.
Korban selanjutnya dibawa menuju Rumah Sakit Kapal menggunakan mobil ambulance BPBD Kabupaten Badung.
“Korban memang benar atas nama Rafi yang sebelumnya hanyut di Pantai Pererenan saat mandi di Pantai Pererenan,” kata Kepala Kantor SAR Denpasar, I Nyoman Sidakarya, S.H., Sabtu (16/12/2023).
Usai dipastikan jasad korban memang benar Rafi oleh rekannya, korban langsung dievakuasi ke rumah sakit.
“Usai dievakuasi korban langsung kita serahkan kepada keluarga korban untuk selanjutnya dilakukan visum oleh pihak berwajib,” lanjut Nyoman.
Dengan ditemukannya korban, Operasi Pencarian dan Pertolongan dihentikan. Basarnas mengucapkan terima kasih kepada semua unsur SAR yang terlibat dalam upaya pencarian dan meminta kepada warga agar waspada saat beraktivitas di pantai.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam pencarian korban. Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati saat beraktivitas di pantai,” tutup Nyoman.
Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Kamis sore, (14/12). Saat itu, Rafi bersama tiga rekannya mandi di Pantai Pererenan. Namun, korban tiba-tiba terseret arus dan menghilang.
Rekan korban yang melihat kejadian tersebut langsung meminta bantuan kepada warga sekitar. Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada petugas kepolisian.
Petugas kepolisian kemudian berkoordinasi dengan Basarnas untuk melakukan pencarian korban. Pencarian dilakukan selama dua hari, dan akhirnya berhasil menemukan korban pada Jumat malam.
