DWP Ditjen Dukcapil Adakan Pelatihan Public Speaking

Ketua Bidang Sosial Budaya Ibu Handayani Ningrum Mewakili Ketua DWP Ditjen Dukcapil Ibu Ika Oktaviana Teguh Setyabudi Menyampaikan Sambutan (Foto: Dok. DWP Ditjen Dukcapil).
banner 120x600

JAKARTA, nirmedia.co – Kemampuan berbicara di depan umum merupakan keterampilan yang diinginkan banyak orang. Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unit Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri menilai penguasaan public speaking sangat penting. Oleh karena itu, DWP Ditjen Dukcapil mengadakan pelatihan public speaking sebagai bagian dari program kegiatan rutin mereka yang diadakan setiap dua bulan sekali di Jakarta pada Jumat (19/7/2024).

Pelatihan ini menghadirkan narasumber Ibu Sri Indah Aprianti dari Kementerian Perhubungan. Ketua DWP Ditjen Dukcapil, Ibu Ika Oktaviana Teguh Setyabudi, diwakili oleh Ketua Bidang Sosial Budaya, Ibu Handayani Ningrum, yang dalam sambutannya menyampaikan harapan agar kegiatan ini dilaksanakan secara berkelanjutan. Ia juga menekankan pentingnya eksistensi DWP Ditjen Dukcapil dalam setiap program dan kegiatan, baik di DWP maupun di Kemendagri.

banner 728x250

Handayani Ningrum, yang sehari-hari menjabat sebagai Direktur PIAK (Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan) Ditjen Dukcapil, menyambut baik dan bersemangat mengikuti pelatihan hingga selesai. “Pelatihan ini penting bagi siapa saja yang ingin belajar, meskipun sudah biasa berbicara di hadapan publik. Keterampilan public speaking perlu terus diasah,” ujarnya mewakili Ketua DWP Ditjen Dukcapil yang berhalangan hadir.

Pertemuan rutin ini dihadiri oleh Ketua Bidang Ekonomi, Ibu Erlin Andi Kriarmoni, istri Plh. Direktur IDKN Mensuseno, serta para anggota DWP Ditjen Dukcapil lainnya. Acara dimulai dengan pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan Mars Dharma Wanita Persatuan.

Dalam paparannya, Ibu Sri Indah Aprianti menjelaskan bahwa rasa percaya diri meningkat seiring dengan penguasaan diri, audiens, dan materi. Ia menekankan pentingnya persiapan dan latihan untuk berbicara di depan umum dengan baik. “Jangan mulai berbicara sebelum pikiran, perasaan, dan fisik kita sinkron. Ambil nafas panjang, hembuskan, ulangi hingga merasa siap,” jelasnya sambil mempraktekkan teknik pernafasan yang benar.

Selain materi teoritis, narasumber juga mengajak peserta untuk mempraktekkan berbicara di depan orang lain, yang disambut dengan antusiasme tinggi dari peserta. Diskusi interaktif antara narasumber dan peserta menambah daya tarik pelatihan.

Acara pelatihan public speaking ini ditutup dengan pemberian bingkisan dan santunan berupa sembako bagi para pramubakti, sopir, dan pegawai Dukcapil yang berhak menerima.(An/nir).

 

Loading

banner 728x250
banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 728x250